Pentingnya Rumah Mungil Yang Sehat

Hal dasar yang menjadi alasan pentingnya dibangun dan dikembangkan rumah mungil yang sehat di Indonesia, menurut saya adalah tentunya faktor junlah penduduk negeri ini yang semakin tumbuh pesat, dataq terakhir yang saya ingat sudah sekitar 230 juta orang penghuni negeri tercinta ini. Maka upaya untuk membuat ringkas bangunan cepat atau lambat mesti menjadi perhatian vital, dan gagasan pengadaan rumah mungil yang sehat memang idealnya sebuah ide yang tepat, bijak, dan sesuai tuntutan keadaan bukan?

Saya kira memiliki maupun menghuni sebuah bangunan rumah mungil tidak perlu gengsi atau malu, meskipun oleh kalangan yang mampu dan kebanyakan uang, jika berpikiran maju dan dewasa tentu bisa mengerti hal ini, bahwa kenyataanya masih banyak anak bangsa ini yang bahkan tak mampu memiliki sebuah rumah , yah mari dukung program pengembangan rumah mungil yang sehat, berkah, bermanfaat, serta membawa maslahat bersama untuk bangsa Indoensia

Inilah penjelasan rasional foto penampakan bentuk mirip naga di langit Parangtritis - Jogja

Inilah sebuah penjelasan menarik tentang fenomena alam yang akhir-akhir ini ditanggapi secara irasional oleh sebagian masyarakat Indonesia, seperti kejadian awan petruk merapi dan sejenisnya . Yah bisa dimaklumi memang sebagian masayrakat Indonesia masih kental dengan kepercayaan dan budaya yang dihubung-hubungkan dengan dunia alam gaib dan tahayul. Padahal memang faktanya banyak fenomena alam nyata yang unik dan aneh yang juga banyak belum terpecahkan, apalagi yang bukan dialam nyata.

Masalah cerita munculnya bentuk awan unik ini memang sebetulnya bukan hal baru di semua tempat di planet bumi ini


Sumber:xfile-enigma.blogspot.com
Email di bawah ini dikirim oleh Dent Cust kepada enigma. Isinya mengenai penampakan objek yang mirip dengan badan ular di langit pantai Parangtritis.
Salam sejahtera...

Saya mendapat kiriman foto di account FB. Foto ini sangat menarik dan diasumsikan sebagai penampakan naga tunggangan nyi Roro Kidul karena kebetulan foto ini diambil di pantai Parangtritis, Jogja, dan bertepatan dengan sebuah acara spiritual keagamaan.
Meski begitu, saya ragu setelah sering baca berita aneh-aneh di enigma. Untuk itu saya mohon bantuan anda untuk memecahkan misteri alam ini. Foto ini diambil pada tanggal 22 juli 2010 dan belum diedit. Terimakasih untuk bantuannya.
Di bawah ini adalah foto yang telah saya atur kontrasnya:

Ini bukan pertama kalinya terjadi penampakan di langit yang diasosiasikan dengan ular atau naga. Mungkin yang paling baru adalah kehebohan yang tercipta setelah harian epochtimes memberitakan munculnya "seekor naga" di langit kota Jilin, Cina, seperti yang terlihat di foto berikut ini.

Ketika melihatnya, saya yakin kebanyakan dari kalian TIDAK akan melihat seekor naga. Kalian mungkin hanya mengidentifikasikannya sebagai sebuah formasi awan dan cahaya matahari.

Namun, saya tidak akan heran jika masyarakat Cina menganggapnya sebagai penampakan seekor naga. Soalnya, kebudayaan atau kepercayaan seseorang akan sangat mempengaruhi cara mereka menilai sesuatu. Karena naga adalah makhluk mitologi yang sangat dihormati di Cina, maka formasi-formasi awan itu akan terlihat seperti naga bagi mereka.

Dalam kasus foto di pantai Parangtritis, hal yang sama juga terjadi. Pada saat itu terjadi upacara keagamaan. Lalu lokasi penampakannya adalah di pantai Parangtritis yang memiliki legenda dan kepercayaan yang sangat kuat mengenai Nyi Roro Kidul yang disebut memiliki tunggangan seekor naga. Dengan kondisi yang mendukung seperti ini, tidak heran kalau objek itu dianggap sebagai seekor naga.

Hal yang sama juga pernah terjadi ketika awan panas Merapi terlihat membentuk kepala Petruk.

Jika foto itu diambil di atas kota Jakarta, dan bukan di Parangtritis, mungkin ia akan dinilai secara berbeda. Demikian juga bagi kalian yang tidak mengadopsi kepercayaan mengenai Nyi Roro Kidul. Mungkin kalian hanya akan melihatnya sebagai sebuah formasi awan yang unik.

Jika foto itu bukan foto naga tunggangan Nyi Roro Kidul, lalu foto apakah itu?

Awan?

Kalau itu awan, pernahkah kalian melihat formasi awan berbentuk tabung yang seindah itu?

Belum pernah?

Saya juga belum pernah. Tetapi, sebenarnya ada jenis awan yang mirip dengan apa yang terlihat di foto itu, yaitu awan Morning Glory.

Awan morning glory inilah alasan yang mendekati rasional dari semua hal-hal unik diatas, Awan Morning Glory adalah sebuah fenomena alam yang sangat langka. Ia pernah terlihat di banyak lokasi berbeda di seluruh dunia, namun hanya di bagian utara teluk Carpentaria di Australia dimana awan jenis ini dapat diprediksi dan diobservasi.


Awan morning glory memiliki bentuk seperti gulungan/tabung yang panjangnya bisa mencapai hingga 1.000 kilometer dengan ketinggian 1 hingga 2 kilometer. Bahkan, kadang ia bisa berada pada ketinggian hanya sekitar 100 hingga 200 meter dari permukaan bumi. Awan ini juga bergerak dengan kecepatan sekitar 60 kilometer perjam.

Umumnya formasinya hanya terdiri dari satu awan, namun, kadang bisa mencapai hingga delapan gulungan awan.


Walaupun fenomena awan ini biasa terjadi setiap tahun di teluk Carpentaria, para ilmuwan masih belum mengetahui secara pasti bagaimana awan indah ini bisa terbentuk. Sebagian percaya kalau awan ini mungkin terbentuk akibat tiupan angin laut dari barat yang lebih kuat dan hangat dibandingkan angin timur. Ketika angin barat ini menggulung angin timur, terbentuklah awan Morning Glory.

Lalu, pertanyaannya, apakah yang terlihat di foto Parangtritis itu adalah formasi awan Morning Glory?

Saya tidak bisa memastikannya. Soalnya foto itu tidak memiliki patokan landscape darat yang membuat kita sulit untuk melihat ketinggiannya.

Tetapi jika kalian menanyakan pendapat saya, maka menurut saya, kalaupun itu bukan awan morning glory, saya percaya apa yang terlihat di foto itu hanyalah formasi awan biasa yang kebetulan terlihat seperti badan ular (karena efek pareidolia), bukan penampakan seekor ular naga.

Formasi awan-awan yang kebetulan terlihat seperti seekor makhluk adalah hal yang biasa terjadi, walaupun cukup langka. Coba lihat foto-foto di bawah ini, apakah mirip dengan ular?


Sebenarnya misteri foto Parangtritis dan foto naga Jilin bisa terpecahkan dengan mudah jika para saksi juga memberikan informasi mengenai lama penampakan dan bagaimana citra itu menghilang. Jika kedua "naga" yang ada di foto Parangtritis atau Jilin menghilang perlahan-lahan dengan berubah menjadi bentuk yang tidak teratur, maka bisa dipastikan kalau kedua "naga" itu sesungguhnya hanyalah formasi awan biasa.

Namun jika kedua "naga" tersebut bergerak seperti ular, maka mungkin itu memang naga yang sesungguhnya.

Selain itu, dalam kasus foto Parangtritis, sang pemotret seharusnya juga mengambil foto lain yang memperlihatkan ujung "naga" tersebut. Jika tidak, maka foto ini bisa dengan mudah dianggap memenuhi unsur rekayasa photoshop (warna "naga" yang berbeda dari warna sekitarnya cukup menarik).

Namun, paling tidak, kalaupun objek itu bukan rekayasa dan memang awan, maka kita pun bisa menyebutnya sebagai sebuah "mukjizat" karena muncul pada lokasi dan waktu yang tepat.

Sekali lagi, saya tidak akan memutuskan untuk kalian apa yang harus kalian percayai karena mungkin kita memiliki budaya dan kepercayaan yang berbeda.

Nah, sebelum saya mengakhiri tulisan ini, mari kita bermain-main dengan pareidolia. Saya ingin menunjukkan sebuah foto kepada kalian. Ini dia:


Bisakah kalian memberitahukan kepada saya apa yang kalian lihat?


Semoga bermanfaat dan Inilah Alasan Kenapa Anda Harus Bergabung Dengan Oriflame , sekilas info iklan lewat.

Awan merapi petruk hari ini - berita gunung merapi meletus

Awan merapi petruk adalah masih seputar berita gunung merapi meletus yang juga telah merengut nyawa mbah marijan sang juru kunci itu,dinamakan awan petruk karena bentuknya menyerupai tokoh petruk dalam pewayangan jawa itu, setidaknya ini menurut masayarakat sekitar gunung merapi sana.

Fenomena gunung merapi petruk inimemang tidak bisa dianggap sepele, menurut seorang paranormal kondang Ki Kusumo, "Awan Petruk ini adalah pertanda nyata, bahwa kita semua sedang diingatkan, dikaitkan dengan suasana dan gejolak di negeri ini yang sudah pada kondisi sangat memprihatinkan. Maka dari itu dibutuhkan kebersamaan. Jangan hanya menyalahkan satu elemen masyarakat atau para pemimpin saja," ungkap Ki Kusumo.

foto awan merapi petruk
Foto Letusan Awan Berbentuk Petruk, di Merapi

Masalah  awan petruk ini Ki Kusmo melanjutkan penuturannya, Menurutnya, keberadaan Gunung Merapi sampai saat ini masih memiliki aura mistis yang kuat. Mempunyai energi metafisika yang luar biasa. Hal itu didukung masyarakat sekitar yang kental dengan hal-hal berbau supranatural. Jadi kejadian aneh yang timbul, bisa dikaitkan dengan fenomena alam yang akan terjadi dikemudian hari.

"Maka, setidaknya, kita bisa menebak apa yang akan terjadi. Misalnya, terkait dengan bencana beruntun yang terus mengguncang bumi pertiwi ini," imbuhnya. Dalam mata batinnya, Ki Kusumo melihat bahwa letusan Merapi masih akan terus terjadi hingga menjelang pergantian tahun.

Bencana lain yang tak kalah dahsyat juga akan mewarnai negeri ini. Bencana beruntun atau letusan gunung yang dianggap sebagai kunci dari gunung berapi di Indonesia ini adalah kado akhir tahun.

"Bencana ini bisa dijadikan alat introspeksi, sehingga ditahun depan bangsa Indonesia akan lebih cermat dalam menghargai alam. Kita mulai dari diri kita dan dari lingkungan dimana kita tinggal, untuk lebih menyayangi lingkungan," ujar Ki Kusumo

Sumber: nasional.inilah.com